Berkah Ramadhan, Babinsa Bagikan Sembako Bagi Warga Tak Mampu Babinsa Koramil 415-07/Pelayangan Hadiri Rapat Sosialisasi Jamban Keluarga Atasi Kenakalan Remaja, Danramil 09/Telanaipura Beri Edukasi Di Sekolah Jalin Sinergitas, Babinsa Komsos Dengan Perangkat Kelurahan Bersama Warga Masyarakat Dandim 0410/Kota Bandar Lampung Berikan Penghargaan kepada Personel Berprestasi

Home / Nasional

Rabu, 10 November 2021 - 11:37 WIB

BPBD Tanjab Barat Minta Warga Kualatungkal Waspada Banjir Rob

FOTO : Kalaksa BPBD Tanjab Barat, Zulfikri

FOTO : Kalaksa BPBD Tanjab Barat, Zulfikri

SRIWIJAYADAILY

Banjir rob yang kerap melanda Kota Kuala Tungkal setiap penghujung tahun kini terjadi kembali, beberapa hari terakhir volume air terus mengalami peningkatan hingga menggenangi sejumlah ruas jalan raya.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Zulfikri mengungkapkan bahwa wilayah pesisir Tanjab Barat memang kerap terjadi banjir rob mengingat kondisi Kota Kualatungkal yang berada didataran rendah.

Baca :  Hadiri HUT Jambi, Pangdam II/Sriwijaya Terima Penghargaan

“Memang sering terjadi di Kualatungkal setiap tahun pasang besar hingga menggenangi jalan raya namun hanya sekitar tiga jam saja kemudian surut,”ujar Kalaksa BPBD Tanjab Barat. Senin, (08/11/2021) lalu.

Disisi lain, sejumlah ruas jalan yang tergenang dengan ketinggian sekitar 10-15 cm malah dijadikan anak-anak sebagai wahana hiburan untuk bermain air. Dalam hal itu, Zulfikri menegaskan agar orang tua untuk tetap waspada dan mengawasi anak anak yang bermain banjir rob, dikhawatirkan kembali terjadi insiden hanyut terbawa arus pasang surut bagian parit maupun sungai.

Baca :  Ketum KONI Jambi Budi Setiawan Hadiri Launching PON XXI/2024 Aceh-Sumut di Medan

“Malah anak anak di Kualatungkal pada saat musim pasang besar mereka bermain dijalanan, kita minta orang tua untuk lebih waspada dalam mengawasi anaknya akan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, apalagi air asin itu juga dapat menimbulkan bakteri dan penyakit,”tuturnya.

Baca :  Serangan OPM di Pegunungan Bintang Mengancam Keselamatan Warga Pendatang

Dia juga menghimbau agar masyarakat tidak membuang sampah didalam got atau saluran air, sebab dapat menyumbat pembuangan air menuju muara sungai.

“Terkadang kesadaran masyarakat kita juga rendah terhadap sampah, buang sembarangan digot sehingga menyumbat drainase, belum lagi lumpur endapan air pasang menjadi meluap hingga menggenangi jalan dan pemukiman warga,”pungkasnya. (**/red)

Share :

Baca Juga

Nasional

Bantu Ukraina, Jerman Akan Kirim Ribuan Anti Tank dan Ratusan Rudal

Nasional

Universitas Jambi Gelar Wisuda Ke 97 Tahun Akademik 2021/2022

Nasional

Zodiac On line casino Look at Internet based
ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/wsj

Nasional

Begini Aturan Kegiatan Masyarakat selama Libur Nataru

Nasional

Awas! Medsos Dilarang Promosikan Produk Investasi Ilegal

Nasional

Mudik Lebaran 2022 Diizinkan, Reisa Ingatkan Syarat Vaksinasi untuk Perjalanan

Nasional

Kemendes Fokus Pada Desa Wisatanya Bum Desa Dan Bum Desa Bersama

Nasional

Presiden Jokowi Lantik Yudo Margono sebagai Panglima TNI