Jenazah Danramil Oktavianus Sogalrey Korban Penembakan Gerombolan OPM Dimakamkan Secara Militer Danyon Armed 15/Cailendra Pimpin Upacara Tradisi Pelepasan Anggota Pindah Satuan Dan Sertijab Danrai Budi Setiawan, Anak Pensiunan TNI Menapaki Perjalanan Hidup Menuju Kota Jambi BerBUDI Keluarga Besar Yonif 142/KJ Rayakan Hari Raya Idul Fitri Dan Halal Bihalal Korem 081/DSJ Terjunkan Ratusan Personel Amankan Arus Balik Lebaran

Home / Nasional

Minggu, 27 Februari 2022 - 11:08 WIB

Bulog Siap Jadi Operator Badan Pangan Nasional

Sriwijayadaily

Perum BULOG yang turut diundang dalam focus group discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan tema “BULOG Era Badan Pangan Nasional”, menyatakan kesiapannya menjadi operator Badan Pangan Nasional atau NFA (national food agency).

FGD yang diselenggarakan oleh lembaga independen kredibel yaitu IPB, agar dapat melakukan helicopter view dalam pengelolaan pangan saat ini dan penerapan Peraturan Presiden (Perpres) Pangan Nomor 66 Tahun 2021 secara holistik.

Acara itu, dihadiri oleh Rektor IPB, Kepala Badan Pangan Nasional, Direksi dan Dewan Pengawas BULOG, Kementerian BUMN, Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Sosial, Badan Ketahanan Pangan, Direksi Holding Pangan dan para ahli pangan.

Direktur Bisnis Perum BULOG, Febby Novita, yang hadir di FGD tersebut mengatakan BULOG telah bersiap dalam menjalankan penugasan dari Badan Pangan Nasional (NFA).

“BULOG sudah menyiapkan infrastruktur sepanjang rantai pasok mulai dari hulu, produksi, pengolahan, distribusi, pemasaran, hingga penjualan. Selain itu, BULOG juga telah melakukan digitalisasi sistem menggunakan ERP sehingga lebih optimal bagi pengembangan kegiatan operasional perusahaan. Selanjutnya, BULOG telah membentuk jaringan dan menjalin sinergi dengan BUMN, mitra supplier, mitra pengolahan, mitra penjualan, dan stakeholder lainnya,” kata Febby dalam keterangan resmi Bulog Sabtu (26/2/2022).

Badan Pangan Nasional (NFA) yang sudah resmi dinahkodai oleh Arief Prasetyo Adi sejak dilantik oleh Presiden Jokowi pada 21 Februari lalu, langsung tancap gas merumuskan agenda kerjanya dengan mengikuti FGD tersebut yang dihadiri langsung oleh Arief Prasetyo Adi.

Kepala Badan Pangan Nasional (NFA), Arief Prasetyo Adi, memberikan respon positif terhadap hasil kajian IPB mengenai formulasi kebijakan pangan oleh NFA dan pelaksanaannya oleh BULOG.

Kajian tersebut, dinilainya telah lengkap dan dapat dijadikan momentum untuk melakukan perubahan yang signifikan terhadap tata kelola urusan pangan. Dia menyebut perlunya kolaborasi dan sinergi dari seluruh kementerian/lembaga dan stakeholders pangan.

“Pendekatan sains dan technology dari IPB itu sudah lengkap dan bagus sekali sebagai masukan yang berharga bagi NFA termasuk untuk BULOG. Kita bicara future pangan, karena kita mau bertransformasi untuk menjaga stabilitas harga pangan pokok, berbenah dari sekarang, banyak hal yang harus diatur termasuk preparation setiap komoditas pangan,” kata Arief.

Arief menambahkan dengan infrastruktur cukup besar yang dimiliki oleh BULOG dapat dioptimalkan dan dipetakan, lakukan revitalisasi dan digitalisasi.

“Perubahan melalui gudang – gudang BULOG yang tersebar seluruh pelosok dapat menampung berjuta ton stok pangan tertentu milik mitra pedagang atau pelaku usaha pangan maupun swasta sehingga semua dapat bersinergi bersama – sama sebagai upaya transformasi pangan,” tambah Arief.

Share :

Baca Juga

Nasional

Tiga Pesan Presiden Jokowi di KTT ASEAN Plus Three

Nasional

How to get a Pretty Ukrainian Woman

Daerah

Warga Mengungsi Akibat Letusan Gunung Semeru Sebanyak 3.697 Jiwa

Nasional

Danrem 042/Gapu Tekankan Netralitas TNI Dalam Menghadapi Pemilu 2024
Foto: BPMI Setpres

Nasional

Ini Hasil KTT Khusus ASEAN-AS

Daerah

Ekspor dan Impor Cetak Rekor Baru, Surplus Neraca Nonmigas Meroket

Nasional

Deklarasi Nasional Relawan Anies P-24 Berlangsung Meriah

Nasional

Menlu RI Kecam Politikus India yang Hina Nabi Muhammad Saw