Bakamla RI Gelar Operasi Udara Maritim dengan Target Kapal Perilaku Anomali Panglima TNI Lepas Keberangkatan 850 Prajurit Satgas Operasi Pengamanan Papua Panglima TNI Kembali Memberangkatkan 950 Prajurit TNI ke Papua Ciptakan Rasa Aman dan Kondusif, Babinsa Patroli Pos Kamling di Wilayah Dukung Ketahanan Pangan, Babinsa Koramil 07/Pelayangan Bantu Petani Penyemaian Bibit Padi

Home / Nasional

Minggu, 24 Oktober 2021 - 01:02 WIB

BUMN Pangan Ini Pasok Benih Padi Untuk 3 Juta Ton Beras

Jakarta – Sriwijayadaily.co.id

Setelah ditetapkannya Peraturan Presiden  Nomor 98/2021  Tentang Penggabungan Perusahaan Perseroan PT Pertani ke dalam PT Sang Hyang Seri ( Persero ) yang telah ditandatangani  pada 15 September 2021. PT Pertani (Persero) tetap menjalankan kegiatan operasionalnya baik pada bidang produksi maupun penjualan.

Direktur Utama PT Pertani (Persero) Maryono mengatakan, hingga oktober 2021 perusahaan  mencatat telah memasok benih padi sebanyak 25.203 ton atau untuk kebutuhan luasan lahan sawah sebesar 1.008.135 hektare. Pasokan benih ini disalurkan langsung ke para petani yang diajukan Kementerian Pertanian RI melalui Direktorat Perbenihan, Direktorat Serealia, Direktorat Perlindungan Tanaman dan Hortikultura serta Dinas Pertanian Daerah baik Provinsi, Kota dan Kabupaten melalui program e-Katalog Benih Padi dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

Baca :  Presiden Jokowi Lantik Yudo Margono sebagai Panglima TNI

“Hingga Oktober 2021 ini kami memasok benih padi untuk lebih dari 1 juta hektare sawah  ke lebih dari 24 provinsi di Indonesia. Dimana jumlah tersebut  dapat menghasilkan sekitar 3 juta ton beras atau 10% dari kebutuhan beras nasional yang sebesar 30 juta ton” ujar Maryono dalam siaran pers di Jakarta, Jumat (22/10).

Maryono menyampaikan, produksi benih padi yang dilakukan Pertani selama ini juga dilakukan melibatkan kelompok tani yang tentunya dapat mendukung  kesejahteraan petani melalui program opkup atau serap gabah petani. Program tersebut dicanangkan melalui  sinergi antar Kementerian baik Kementerian BUMN  dan Kementerian Pertanian RI yang pada akhirnya  terjadi peningkatan kesejahteraan petani.

Baca :  Ketum KONI Jambi Budi Setiawan Hadiri Launching PON XXI/2024 Aceh-Sumut di Medan

Maryono optimistis setelah merger serta tergabung dalam holding pangan yang dipimpin PT RNI , perusahaan akan mendapatkan lebih banyak kepercayaan dari para konsumen mengingat penjualan benih PT Pertani sebelumnya cukup baik yang pada tahun 2020 disaat pandemi, penjualan benih padi PT Pertani mengalami kenaikan dengan membukukan penjualan benih padi sekitar 31.000 ton.

Sebelumnya Menteri Erick Thohir mengatakan, transformasi pangan menjadi fokus utama pemerintah pada akhir tahun 2021 ini hingga tahun depan. Dia melihat persoalan pangan ini sendiri sangat kompleks, terlebih karena Indonesia sebagai negara agraris masih mencatatkan nilai impor yang cukup tinggi.

“Adanya Badan Pangan Nasional akan kita siapkan RNI sebagai fokus market, Bulog sebagai Stabilisator, sehingga tidak tumpang tindih, inilah yang diharapkan menjadi transformasi pangan yang betul-betul terjadi dan untuk didukung semua pihak, termasuk Kementerian teknis maupun stakeholders lainnya,” tambah Erick.

Baca :  Delapan Parpol Bertemu, Tolak Pemilu Proporsional Tertutup

Kemudian Direktur PT RNI Arief Prasetyo Adi mengatakan BUMN Klaster Pangan, akan terus melakukan inovasi pengembangan produk dan model bisnis. Hal ini seiring dengan proses pembentukan Holding BUMN Pangan yang saat ini masih berjalan.

“Diharapkan, saat holding BUMN Pangan telah resmi terbentuk, kami dapat langsung berlari menjalankan berbagai inisiatif strategis guna mendukung terwujudnya ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan para petani, peternak, serta nelayan,” tutup Arief.

Share :

Baca Juga

Nasional

Pemda Diminta Aktif Ajak UMKM Masuk E-katalog

Nasional

Serah Terima Jabatan Panglima TNI di Mabes TNI

Nasional

Dokter Reisa Ajak Masyarakat Jadikan 2022 Tahun Terakhir Pandemi COVID-19 Indonesia

Nasional

Menuju KTT G20, Bali Menggeliat Lagi

Nasional

Tiga Tahun Pemerintah tidak Menerbitkan Izin Impor Beras

Nasional

Will be Asian Young ladies Pretty?

Nasional

KKP Sita 4,7 Ton Ikan dari Tiongkok Dan Malaysia

Nasional

Kabar Duka, R.A. Nurlisa Eks Smanli82 Palembang Meninggal Dunia