SRIWIJAYADAILY – Pemerintah provinsi dan Pemkot Jambi bersama stakeholder lainnya jauh-jauh hari telah mempersiapkan pelaksanaan operasi Ketupat 2023 Dalam rangka menyambut hari raya idul fitri 1444 H khususnya pengamanan lalu lintas mudik lebaran dan keramaian perayaan lebaran 2023 mendatang.
Operasi Ketupat 2023 ini seperti biasa melibatkan berbagai instansi yaitu TNI, Dishub, Damkar, Kepolisian, Pol PP, Dinkes dan stakeholder lainnya.
Pembangunan dan pendirian pospam dan posyan dibeberapa titik keramaian dan titik yang dianggap rawan menjadi simbol terselenggaranya operasi Ketupat 2023, sehingga operasi ini dapat berjalan dengan lancar dan seluruh rangkaian perayaan lebaran berjalan dengan baik, serta terciptanya mudik aman, nyaman dan lancar bagi masyarakat.
Pelaksanaan pengamanan arus mudik lebaran dan operasi Ketupat ini akan berlangsung selama 14 hari kedepan, mulai dari tanggal 18 April – 1 Mei 2023.
Guna mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut agar berjalan dengan lancar, aman dan nyaman, Babinsa Koramil 415-09/Telanaipura disebar mengisi dan stay di beberapa pospam yang ada di wilayah pembinaan Koramil.
Di pimpin oleh Pelda R. Simanihuruk, tiga orang personil Koramil stay di pospam yang berada di Paal XI, Selasa (18/04/2023). Pemilihan pendirian pospam ini jelas sudah mempertimbangkan aspek yang strategis karena pospam ini merupakan lokasi pintu masuk menuju kota Jambi.
Menurut Simanihuruk, dibutuhkan adanya kesungguhan dan kerjasama yang baik antar petugas di pospam, juga kesiapan baik tempat, sarana dan personil sangat penting untuk menunjang kegiatan pospam sebagai tempat pelayanan dan pengamanan bagi pemudik.
“Diharapkan personil yang bertugas dapat menjalankan tugasnya dengan sungguh-sungguh sehingga dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat yang sedang melakukan mudik.” ujarnya. (MCDIM0415)