Prajurit Kodim 0404/GM Dan Bhabinkamtibmas Sosialisasi Karhutla Program BPJS Keliling Hadir Di Mayonif 147/KGJ Jalin Silaturahmi, Kodim 0421/LS Adakan Komsos Dengan Keluarga Besar TNI Tingkatkan Perekonomian Warga Satgas Yonif Raider 200/BN Beli Hasil Kebun Warga Tim Wasev Mabesad Tinjau Sasaran TMMD 116 Kodim 1702/Jayawijaya

Home / Warta TNI

Kamis, 27 Januari 2022 - 13:05 WIB

Kapendam Cenderawasih : Tiga Prajurit TNI Gugur Oleh Kebrutalan Gerombolan KST Papua

FOTO : Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, S.H., M.H.

FOTO : Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, S.H., M.H.

Puncak, Sriwijayadaily.co.id ~ Akibat kebrutalan penyerangan dari gerombolan Kelompok Separatis Teroris Papua (KST) terhadap Prajurit TNI pada pagi hari Kamis (27/1/2022) bertempat di Kampung Tigilobak, Distrik Gome, Kab Puncak mengakibatkan Prajurit TNI Pos Koramil Gome, Satgas Kodim YR 408/Sbh meninggal dunia.

Demikian disampaikan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga, S.H., M.H. dalam keterangan tertulisnya.

Kejadian bermula dari penyerangan dilakukan oleh gerombolan KST terhadap Prajurit TNI dari Pos Koramil Gome, Satgas Kodim YR 408/Sbh pada pagi hari.

Baca :  Pangdam XVII/Cenderawasih Terima Kunker Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah VII Jayapura

“Saat dilaksanakan pergantian jaga, tiba-tiba Satgas Kodim YR 408/Sbh mendapatkan tembakan dari Pok KSTP. Kemudian Personel TNI Satgas Kodim YR 408/Sbh melakukan balas tembakan. Akibat kejadian ini terdapat korban 2 (dua) orang personel Satgas Kodim YR 408/Sbh terkena tembakan, yaitu Serda Rizal luka tembak di bagian pinggang dan Pratu Tuppal Baraza luka tembak di perut bagian bawah,” jelas Kapendam XVII/Cenderawasih.

“Akibat tertembak oleh gerombolan KST, kemudian kedua Prajurit TNI yang mengalami luka tembak dievakuasi menuju Puskesmas Ilaga dengan menggunakan kendaraan,” tambah Kapendam XVII/Cenderawasih.

Baca :  Serah Terima dan Penyerahan Jabatan Asisten Jajaran Kopassus

Selanjutnya Kapendam XVII/Cenderawasih menjelaskan Prajurit TNI Serda Rizal meninggal dunia pada saat perjalanan menuju Puskesmas Ilaga. Kemudian setibanya di Puskesmas Ilaga, korban Pratu Tuppal Baraza mendapat pertolongan pertama oleh Dokter Puskesmas Ilaga, namun setelah mendapat pertolongan dari Dokter Puskesmas untuk Pratu Tuppal Baraza dinyatakan meninggal dunia.

Lebih lanjut diungkapkan Kapendam XVII/Cenderawasih setelah dilaksanakan evakuasi, kembali terjadi penyerangan kembali oleh KST terhadap Pos Satgas Kodim YR 408/Sbh.

Baca :  Babinsa Dampingi Petugas Puskesmas Cek Anak Stunting dan Gizi Buruk

“Akibat penyerangan kembali ke Pos TNI, sehingga mengakibatkan 2 (dua) personel atas nama Pratu Rahman dan Pratu Saeful terkena tembakan kemudian dievakuasi ke Puskesmas Illaga. Setibanya di Puskesmas Ilaga untuk korban Pratu Rahman dinyatakan meninggal dunia oleh dokter puskesmas,” ungkap Kapendam XVII/Cenderawasih.

“Akibat penyerangan brutal KST terhadap Pos Satgas Kodim YR 408/Sbh mengakibatkan personel TNI berjumlah 3 (tiga) personel Satgas Kodim YR 408/Sbh meninggal dunia dan 1 (satu) personel dalam kondisi kritis,” tambah Kapendam XVII/Cenderawasih. (**)

Share :

Baca Juga

Warta TNI

Kasad Kunjungi Kawah Chandradimuka Akademi Militer Australia

Warta TNI

Pangdam II/Swj Ikuti Vicon Kasad Bahas Program Babinsa Masuk Dapur

Warta TNI

Mayor Beni Dipercaya Menjadi Danup Peringatan Hari Juang TNI AD di Makorem 042/Gapu

Warta TNI

Tim Wasev Mabesad Tinjau TMMD Ke-115 Kodim 0415/Jambi Di Desa Kembang Seri Baru

Warta TNI

Danrem 042/Gapu Tegaskan Rumkit Tentara Utamakan Layanan Umum Untuk Semua Prajurit

Warta TNI

Anggota TNI dan Polri Amankan MTQ di Tebo Ilir

Warta TNI

Jabat Pangdam II/Sriwijaya, Mayor Jenderal TNI Hilman Hadi Akan Lakukan Kunjungan Perdana Ke Jambi

Warta TNI

Dandim 1709/Yawa Berbagi Sembako Untuk Anak Yatim Di Panti Asuhan