Satgas TMMD KE-118 Kodim 0419/Tanjab Mulai Renovasi Madrasah Nurul Fallah TMMD Solusi Efektif di Tengah Keterbatasan Daerah Program TMMD ke-118 Kodim 0419/Tanjab Wujudkan Kemanunggalan TNI – Rakyat Semakin Kuat Korem Gapu Launching Program Unggulan Kodam II/Swj Dapur Masuk Sekolah Di SDN 94 Danau Sarang Elang Brigjen TNI Ruslan Effendy Pimpin Sidang Parade Calon Tamtama Tingkat Panda Kodam II/Swj

Home / Daerah

Sabtu, 15 Januari 2022 - 11:38 WIB

Update: Sebanyak 257 Rumah Rusak Terdampak Gempa Bumi M 6.6 di Banten

Sriwijayadaily

Data sementara yang dihimpun Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sabtu (15/1) per pukul 00.25 WIB, sebanyak 257 unit rumah mengalami kerusakan pascagempa bumi M 6.6 di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten.

“Rincian data kerusakan paling banyak adalah di Kabupaten Pandeglang dengan total rumah rusak berat ada sebanyak 26 unit, rusak sedang 33 unit, rusak ringan 131 unit, termasuk 10 unit sekolah, 1 puskesmas, 1 pabrik, 1 kantor pemerintahan, 1 tempat ibadah dan 1 tempat usaha,” kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (15/1/2022).

Baca :  3 Putra Tanjung Jabung Barat Lulus Seleksi Program Magang ke Jepang

Kabupaten Serang melaporkan 16 unit rumah rusak sedang. Kemudian di Kabupaten Lebak ada sebanyak 12 unit rumah rusak berat, 3 unit rusak sedang, 21 rusak ringan dan 3 unit bangunan sekolah.

Di samping itu, dilaporkan juga satu warga mengalami luka ringan terdampak gempa bumi.

Baca :  Hamdan Zoelva Lantik Pengurus Syarikat Islam Jambi

Selanjutnya di Kabupaten Sukabumi ada 3 unit rumah rusak sedang dan 6 unit rumah rusak ringan serta di Kabupaten Bogor terdapat 8 rumah rusak sedang.

Guncangan Dirasakan di 11 Wilayah

Guncangan gempa bumi yang berpusat di 7.21 LS dan 105.05 BT pada kedalaman 40 kilometer itu dirasakan kuat selama 2-4 detik di 11 lokasi di wilayah barat Pulau Jawa dan Selatan Pulau Sumatera.

Guncangan itu membuat masyarakat berhamburan keluar ruangan untuk menyelamatkan diri dari hal yang tidak diinginkan.

Baca :  Wamentan : Pemerintah Mitigasi dengan Hilirisasi Produk "Meja" Agar Petani Tetap Bekerja

Adapun rinciannya meliputi Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, Kota Serang dan Kabupaten Lebak di Provinsi Banten.

Kemudian Kabupaten Cianjur, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, DKI Jakarta dan Kabupaten Lampung Barat.

Sebagai antisipasi, masyarakat diharapkan agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan gempa.

Diimbau juga agar masyarakat tetap tenang dan memastikan informasi resmi bersumber dari pihak yang dapat dipertanggungjawabkan.

Share :

Baca Juga

Daerah

Harumkan Indonesia, Atlet Dayung Riau Raih Perunggu di Championship Thailand

Daerah

HWSB Gelar Turnamen Domino, Budi Setiawan Imbau Tetap Patuhi Prokes

Daerah

Jembatan Tol Kapal Betung Menuju Jambi Digadang-gadang Terpanjang di Indonesia

Daerah

Dampak Gempa Bumi M 4,8 di Bali, Tiga Warga Meninggal Dunia

Daerah

Lantik Kasi Pemerintahan, Kades Sp Sungai Duren Inginkan Pelayanan Masyarakat Lebih Meningkat

Daerah

“Awas Ada Penyakit” Isyarat Melarikan Diri di Kampung Boncos Palmerah

Daerah

Pengadilan Agama Kualatungkal Raih Penghargaan Kinerja SIPP Terbaik

Daerah

Bupati Tanjabbar Pimpin Upacara HUT Pramuka Ke-61