SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Babinsa Kasang Jaya Ramil 11/Jambi Timur Kodim 0415/Jambi Serka MK Putra melakukan pemantauan keamanan di wilayah teritorial menyusul maraknya aksi geng motor yang sangat meresahkan masyarakat Kota Jambi, Rabu (29/3/2023) malam.
Serka MK Putra mengatakan, maraknya geng motor yang meresahkan membuat semua pihak untuk berperan aktif menjaga agar wilayahnya tetap aman dan kondusif, untuk hal tersebut dirinya melakukan pemantauan di tempat-tempat yang biasa dijadikan kumpulnya para pemuda.
“Kita pantau, sekaligus melakukan pendekatan persuasif kepada para pemuda sambil memberikan himbauan untuk menjauhi perbuatan negatif seperti minuman keras, narkoba, tawuran serta membuat kekacauan,”ujarnya.
Selaku Babinsa pihaknya mempunyai tanggung jawab untuk menjadikan wilayah binaan selalu aman dan kondusif.
Pemantauan yang dilakukan untuk meminimalisir terjadinya tindakan yang bisa mengancam keamanan. “Tentu saja bila wilayah kondusif dan nyaman warga akan bisa hidup dengan nyaman,” tegas Serka MK Putra.
Disampaikan Serka MK Putra, perbuatan-perbuatan geng motor yang meresahkan warga akan merugikan diri sendiri dan keluarga, apalagi sampai berbenturan dengan hukum. Karena lebih banyak dampak negatifnya dibandingkan dampak positifnya.
“Saya ajak para pemuda untuk selalu berbuat positif agar menjadi diri yang bisa dibanggakan baik oleh orang tua maupun negara,”ucapnya.
Menurutnya, banyak kasus-kasus yang telah terjadi dengan keberadaan geng motor. Bila ingin bergabung dalam geng motor, lebih baik yang telah memiliki organisasi jelas serta memiliki payung hukum.
“Seperti masuk ke Ikatan Motor Indonesia, ataupun komunitas motor yang memang jelas secara struktural,” jelasnya.
Tugas anak muda sebagai generasi bangsa tidak harus tergabung dalam geng motor, anak muda dapat melakukan kegiatan positif lainnya, terlebih saat ini bulan Ramadhan.
“Misal bersama komunitas sekolah melakukan bagi takjil, lalu bagi anak muda yang beragama Islam dapat melakukan tadarusan ataupun kegiatan Subuhan dan lainnya,” ujar Serka MK Putra.
Disamping itu, juga diperlukan peran aktif orang tua untuk memantau keberadaan anak-anaknya, jangan sampai orang tua acuh tak acuh terhadap anak.
“Orang tua harus memastikan keberadaan anak dan tidak boleh pulang larut malam,” tandasnya. (Red/**)