SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Upaya menurunkan angka stunting di Kota Jambi, terus dilakukan dengan berbagai pelayanan di posyandu ataupun jemput bola ke rumah-rumah warga yang mempunyai anak stunting.
Dinas Kesehatan dan DP3KB sebagai leading sektor/pemegang program penurunan stunting Kota Jambi, melibatkan segenap unsur termasuk TNI yang merupakan Babinsa, PKK, dan juga Kader posyandu.
Tampak Pelda Azhar selaku Babinsa Koramil 09/Telanaipura Kodim 0415 Jambi, membantu Nakes Puskesmas Rawasari, memonitoring perkembangan pertumbuhan balita di rumah warga Kelurahan Rawasari Kec. Alam Barajo, Sabtu (11/02/2023).
“Pagi ini kami memantau perkembangan anak stunting. Adapun kegiatan yang dilakukan yaitu pengukuran tinggi dan penimbangan berat badan balita, pemberian vitamin dan imunisasi untuk meningkatkan imunitas tubuh, serta pemberian makanan tambahan,” bebernya.
Lanjut Azhar, selain itu para ibu dari anak penderita stunting itu terus dimotivasi agar selalu memberikan asupan gizi yang dianjurkan demi mengejar ketertinggalan pertumbuhan sehingga diharapkan dapat sejajar dengan anak-anak lainnya di umur 5 tahun nanti.
Azhar menambahkan, edukasi dan motivasi yang berkesinambungan sangat penting karena masyarakat pada umumnya masih menganggap bahwa pertumbuhan anak sepenuhnya dipengaruhi oleh faktor keturunan, padahal dipengaruhi oleh nutrisi, pola hidup, dan lingkungan.(**)