SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN), Dandim 0416/Bute Letkol Inf Evid Nirwan E, S.H., M.Si bersama Forkopimda Tebo menghadiri upacara peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2023 dengan tema “Jihad Santri Jayakan Negeri” bertempat di Lapangan Bola, Kelurahan Wirotho Agung, Rimbo Bujang Kabupaten Tebo. Minggu (22/10/2023)
Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., M.H. bertindak sebagai Inspektur Upacara, sedangkan ASN, Ormas keagamaan, perwakilan santri se Kabupaten Tebo dari berbagai pondok pesantren menjadi peserta upacara.
Gubernur Jambi Al Haris membacakan Amanat Menteri Agama mengatakan bahwa Penetapan tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri tersebut berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2015. Penetapan 22 Oktober tersebut merujuk pada tercetusnya “Resolusi Jihad” yang berisi fatwa kewajiban berjihad demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
“Bukan itu saja, Gubernur Jambi juga mengingatkan bahwa semua para santri juga memiliki andil besar untuk senantiasa aktif ikut berkontribusi dalam memajukan negeri ini. Terlebih dalam mewujudkan Kabupaten Tebo yang Bermarwah, Maju dan Sejahtera ” sebutnya.
Kegiatan ini juga bertujuan agar mampu menjadi wadah terhadap para pemuda atau santri yang berada di Kab. Tebo sehingga memberikan dampak positif untuk sesama serta sekaligus manjadi pendongkrak semangat pribadi seseorang untuk menjadi santri yang berkualitas dan berguna untuk kemasyarakatan dan negara.
Dalam pelaksanaan hari Hari Santri Nasional (HSN) Ke IX Tahun 2023 Panitia menyiapkan beberapa kegiatan lomba, Tampilan serta Festival secara gratis Antara lain Lomba Musabaqot Kiroatul Qutub, Lomba Futsal santri, Lomba LCC Aswaja ke NU, Tampilan Silat Santri Pagar Nusa, festival Hadroh, Tampilan seni santri, Pawai santri, Bazar, Sunat Masal, dan Bersholawat.
Usai upacara Dandim 0416/Bute Letkol Inf Evid Nirwan menyapa peserta upacara sambil mengucapkan selamat Hari Santri Nasional.
“Santri adalah salah satu cikal bakal terbentuknya TNI. Dahulu sebelum ada tentara, para santri yang tergabung dalam laskar-laskar perjuangan berjuang merebut dan mempertahankan kemerdekaan. Setelah negara merdeka ada yang melanjutkan menjadi santri banyak juga yang masuk TNI,” ungkap Evid.
Hadir dalam upacara tersebut, Pj. Bupati Tebo, H. Aspan S.T, Anggota DPRD Provinsi Wartono Triyan Kusumo, Kakan Kesbangpol, Peserta Pondok Pesantren Sekabupaten Tebo serta tamu undangan lainnya.