Kodim 0416/Bute Gelar Latihan Simulasi Penanggulangan Bencana Banjir Ciptakan Lingkungan Bersih Dan Sehat, Anggota Kodim 0416/Bute Laksanakan Pembersihan Pangkalan Kasad : Dansat Harus Berinovasi Untuk Kemajuan Satuan Kodim 0417/Kerinci Kerahkan Babinsa Bantu Bersihkan Lumpur di Rumah Warga Desa Semumu Akibat Banjir Budi Setiawan Ambil Formulir Pendaftaran Cawako Ke PDI Perjuangan Kota Jambi

Home / Warta TNI

Kamis, 25 Agustus 2022 - 19:16 WIB

Danrem 042/Gapu Dikukuhkan Jadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting Provinsi Jambi

Danrem 042/Gapu Dikukuhkan Jadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting Provinsi Jambi/FOTO : Penrem042gapu

Danrem 042/Gapu Dikukuhkan Jadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting Provinsi Jambi/FOTO : Penrem042gapu

SRIWIJAYADAILY.CO.ID, JAMBI – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengukuhkan Komandan Korem 042/Gapu Brigjen TNI Supriono, S.IP., M.M., menjadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting di acara workshop dan diseminasi studi kasus dan pembelajaran baik stunting di Provinsi dan Diseminasi Policy Brief tingkat Kabupaten/Kota, yang digelar oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jambi bertempat di Hotel Aston Jambi pada Kamis (25/08/2022).

Demikian disampaikan Kapenrem 042/Gapu Mayor Inf RM Hatta  dalam keterangan tertulisnya.

Kapenrem 042/Gapu Mayor Inf RM Hatta menerangkan bahwa Pengukuhan Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) oleh Deputi Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN RI, DR. Bonivasius Prasetya Inchtiarto, S.Si., M.Eng., secara simbolik menyematkan selendang Duta Bapak Asuh Anak Stunting kepada Danrem Brigjen TNI Supriono, S.IP., M.M., sekaligus menandai dimulainya program Bapak Asuh Anak Stunting yang digagas oleh BKKBN di Provinsi Jambi.

Baca :  Atlet Karate Yonif 143/TWEJ Ukir Prestasi Di Kejurda Shokaido

Usai dikukuhkan, Brigjen TNI Supriono langsung memerintahkan jajaran Kodim untuk mendukung penuh program percepatan penurunan stunting.

“Saya akan minta laporan secara signifikan per Koramil, per Kodim, bagaimana peningkatan upaya eksternal membantu pemerintah yaitu BKKBN menyelesaikan program-program pemerintah, sehingga diharapkan tidak ada lagi anak-anak stunting,” kata Jenderal Bintang Satu ini.

Mantan Waasops Kasad Bidang Renops ini mengaku gelar yang diterimanya sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting Provinsi Jambi memiliki tantangan yang berat kedepannya. Oleh karena itu dia berkomitmen untuk terus melakukan sosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat mengenai pencegahan stunting dalam setiap kegiatan yang dijalaninya. Sebab, lanjut Supriono, pencegahan stunting bisa dimulai sedini mungkin atau sebelum melakukan pernikahan.

Persoalan stunting pada anak bukanlah persoalan bangsa di masa sekarang saja melainkan menyangkut masa depan kita, karena anak-anak adalah asset bangsa dan generasi penerus masa depan bangsa. Upaya penanganannya pun tidak bisa hanya dilakukan oleh satu lembaga saja, atau hanya dari unsur pemerintah saja. Akan tetapi membutuhkan keterlibatan semua pihak, termasuk pemerintah daerah, desa maupun kelurahan, akademisi, media, swasta, lembaga swadaya masyarakat, dan mitra pembangunan.

Baca :  Tekan Inflasi, Pangdam II/Sriwijaya Serukan Gerakan Tanaman Pangan di Pekarangan

Dengan telah dikeluarkannya Peraturan Presiden No. 72 Tahun 2022, kita harus fokus perhatian pada stunting. Dalam aturan ini pula, ada sebuah semangat kebersamaan yaitu semangat Gotong Royong. Dan semangat ini pula telah dilaksanakan oleh Bapak Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, seorang tokoh publik yang memiliki antusias tinggi untuk mendukung program penurunan stunting sehingga kepala BKKBN RI Bapak Hasto Wardoyo memberi penghormatan yang tinggi dengan mengukuhkan beliau sebagai Bapak Asuh Anak Stunting.

Berdasarkan hasil SSGI tahun 2021, angka prevalensi stunting di Provinsi Jambi yaitu 22,4%.Target prevalensi stunting tahun 2024 yaitu sebesar 14%, sedangkan target prevalensi stunting Provinsi Jambi yaitu sebesar 12%.

Baca :  Cek Endra Imbau para Kader dan Simpatisan Partai Golkar agar Menangkan Budi Setiawan pada Pilwako  Jambi

Dengan adanya program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) maka akan diharapkan angka stunting dapat ditekan, karena Bapak Asuh inilah yang akan memberikan bantuan secara berkelanjutan yaitu minimal selama 6 (enam) bulan. Maka enam bulan kedepan kita akan pantau, bagaimana tingkat pertumbuhan dan perkembangan si anak, tandasnya.

Pengukuhan Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) oleh Deputi Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN RI, DR. Bonivasius Prasetya Inchtiarto, S.Si., M.Eng., ini selain kepada Danrem, juga di ikuti oleh para Dandim jajaran untuk tingkat Kabupaten/Kota.

Nampak hadir pada kegiatan tersebut, Wagub Prov. Jambi, Kasrem 042/Gapu, Kasiter Kasrem 042/Gapu, Pasi Bhakti TNI Sterrem 042/Gapu, Dandim jajaran Rem 042/Gapu, Kasi Ops, dan Kasipers Kasrem 042/Gapu serta Para Kepala OPD bidang KB Kabupaten/Kota Jambi, Persit Koorcab Rem 042, Kepala BAPPEDA Prov. Jambi dan Kepala Dinkes Prov. Jambi.

Otentikasi : Penrem 042/Gapu

Share :

Baca Juga

Warta TNI

Kasad Resmikan Gedung Siber dan Masjid Abdurachman

Warta TNI

Dandim 0416/Bute Pimpin Upacara Hari Bela Negara Ke 75

Warta TNI

Guna Menjamin Perumahan Prajurit TNI AD, Korem 042/Gapu Gelar Sosialisasi TWP dan KPR

Warta TNI

Sukseskan Ketahanan Pangan, Satgas Yonif 143/TWEJ Buka Lahan Kosong Di Perbatasan Papua

Warta TNI

Peringati HUT Ke – 77, Persit KCK PD II/Sriwijaya Ziarah Ke Taman Makam Pahlawan

Warta TNI

Dekatkan Diri Dengan Warga, Babinsa Hadiri Yasinan di Rumah Warga Binaan

Warta TNI

Geladi Medan Opswanger Pasis Dikreg LXIII Seskoad TA 2023

Warta TNI

Tim Asistensi Tehnis Pusterad Kunjungi Satgas Pamtas RI – PNG Yonif 711