Nobar di MC Budi Setiawan Dipadati Penonton dan Dimeriahkan Doorprize Budi Setiawan Bakal Gelar Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Media Center, Terbuka untuk Umum Tutup Apel Dansat 2024, TNI AD Lepas Tukik dan Burung ke Alam Liar Babinsa Ampel Hadiri Tradisi Grebeg Air Bersih Halal Bihalal Ala Pendam II/Swj Dengan Disperkim Sumsel

Home / Warta TNI

Selasa, 11 Juli 2023 - 19:05 WIB

Kendalikan Penularan DBD, Babinsa dan Aparat Kelurahan Lakukan Fogging

SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Nyamuk memang jenis serangga paling nyebelin. Jika menggigit tubuh manusia, mungkin efek samping terkecil adalah rasa gatal yang timbul. Namun paling parahnya jika diakibatkan oleh demam berdarah bisa membuat kematian.

Hal inilah yang menyebabkan masyarakat sering kali meminta untuk dilakukan fogging oleh puskesmas atau secara inisiatif melakukan fogging mandiri ditempat tinggalnya.

Fogging atau pengasapan adalah tindakan pengasapan dengan menyemburkan racun berupa insektisida yang bertujuan untuk membunuh nyamuk khususnya pembawa (vektor) penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Namun faktanya tindakan ini hanya membunuh nyamuk dewasa saja tidak untuk larva, telur ataupun jentik nyamuk. Selanjutnya telur, larva atau jentik akan berkembang menjadi nyamuk dewasa.

Baca :  Danrem 042/Gapu Berharap Pergantian Pejabat Dapat Mempersembahkan Karya terbaiknya Dalam Pelaksanaan Tugas ke Depan

Kondisi cuaca yang tidak menentu, menghantarkan hujan dengan banyak munculnya genangan air yang bisa menjadi sarang nyamuk vektor penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Aides Aegypti dan Aides Albopictus. Jika tidak segera mendapatkan perawatan dan pengobatan, demam berdarah akan dapat berakibat fatal.

Peduli terhadap munculnya DBD dan dalam rangka mengendalikan penularannya di wilayah, Babinsa Koramil 415-09/Telanaipura Pelda Azhar Median dibantu dengan aparat dari kelurahan Rawasari melakukan fogging di RT. 06 Kel. Rawasari Kec. Alam Barajo kota Jambi, Selasa (11/07/2023).

Baca :  Dandim 0419/Tanjab Dampingi Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Kunjungan Ke Kab. Tanjab Barat

Menurut Azhar, fogging bukan merupakan cara mencegah satu-satunya perkembangbiakan nyamuk Aedes yang ada di sekitar kita, cara utama dan penting untuk pencegahan nyamuk yaitu dengan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus, yakni Menguras, Menutup dan Mengubur serta upaya plusnya dengan memelihara ikan pemakan jentik nyamuk, menggunakan obat anti nyamuk dan memasang kawat kasa pada ventilasi.

Baca :  Hadiri Penilaian Lomba Kelurahan Di Kecamatan Paal Merah, Babinsa : Ini Merupakan Alat Ukur Perkembangan Kelurahan

“Upaya PSN 3MPlus seringkali diabaikan oleh masyarakat, sehingga perkembangbiakan nyamuk nyaris tidak dapat terkendali. Kesadaran akan timbul manakala ada kasus pasien dilingkungannya yang menderita DBD.” ujar Azhar.

Intinya, menurut Azhar semua masyarakat harus tetap waspada terhadap Demam Berdarah Dengue dan melakukan perilaku hidup bersih dan sehat dilingkungan masing-masing. Lakukan PSN 3M Plus minimal sekali seminggu ditempat kerja, dirumah dan disekitar lingkungan karena mencegah lebih baik daripada mengobati, tutupnya. (Koramil 09/TP)

Share :

Baca Juga

Warta TNI

Kodam XVII/Cenderawasih Ikuti Rakornis TMMD Ke-114 TA 2022 Secara Virtual

Warta TNI

Antisipasi Krisis Pangan, Kasad Perintahkan Manfaatkan Lahan Tidur

Warta TNI

Terima Kunker Anggota Komisi I DPR RI, Pangdam XVII/Cenderawasih : TNI Bantu Percepatan Pembangunan

Warta TNI

Panglima TNI Sambut Kedatangan Satgas Kizi TNI dari Misi Perdamaian di Afrika Tengah

Warta TNI

Prajurit Satgas TMMD Kodim Bute Bergulat Dengan Lumpur, Pasang Gorong-Gorong

Warta TNI

Pasukan Khusus TNI Harus Kompeten dan Kolaboratif

Warta TNI

Danrem 042/Gapu Pimpin Apel Kehormatan dan Renungan Suci HUT RI Ke-77

Warta TNI

Babinsa Bantu Warga Manfaatan Lahan Kosong Guna Wujudkan Ketahanan Pangan