SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Sebagai upaya agar penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dapat terkendali, Kodim 0415/Jambi menyiapkan Posko.
Dandim 0415/Jambi Letkol Arm Eko Pristiono, S.H., M.I.Pol. melalui Pasi Ops Mayor Arm Jonni Armadi saat dikonfirmasi awak media, Selasa (3/10) menyampaikan, saat ini pihaknya membuka posko Subsatgas Karhutla di Makodim 0415/Jambi.
Posko Subsatgas Karhutla merupakan bagian dari Satgas Karhutla Prov. Jambi tersebut dapat memantau Hotspot (Titik Api) yang terjadi di wilayah jajaran Kodim yakni Kota Jambi, Kabupaten Muaro Jambi serta Batanghari.
Adapun untuk Dislokasi Pos Satgas Karhutla wilayah Kodim 0415/Jambi, menurut Mayor Arm Jonni Armadi terdapat di 2 Kabupaten. Yaitu di Kabupaten Muaro Jambi ada 10 Pos Satgas yakni Di Kecamatan Kumpeh berada di Desa Puding, Desa Betung, Desa Sponjen, Kelurahan Tanjung, Desa Sungai Aur dan Desa Jebus, sedangkan di Kecamatan Sungai Gelam berada di Desa Persiapan Air Merah.
Ada pula di Kecamatan Taman Rajo yang berada di Desa Manis Mato dan Desa Sekumbang, juga di Kecamatan Maro Sebo berada di Desa Tanjung Katung.
Sementara di wilayah Kabupaten Batanghari ada 3 Pos Satgas yakni 2 di Kecamatan Bajubang yang terletak di Desa Bungku, serta 1 pos di Desa Hajran Kecamatan Bhatin XXIV, jelas Jonni Armadi.
Disinggung masalah Kabut Asap yg menyelimuti Kota Jambi, Mayor Jonni memastikan berdasarkan prakiraan BMKG kabut asap tersebut merupakan asap kiriman dari wilayah Sumatera Selatan. Asap itu disebut dibawa oleh angin yang arahnya menuju Jambi.
“Ini berdasarkan data BMKG yang disampaikan bahwa asap yang terjadi memenuhi langit ini merupakan asap dari wilayah Sumatera Selatan dan mengarah ke Kota Jambi karena arah angin itu dari Tenggara ke Barat Laut,” kata Jonni.
Untuk kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kodim 0415/Jambi selama tahun 2023 sampai dengan 03 Okt 2023 mencapai kurang lebih 604,51 hektare, dimana Kabupaten Batanghari memiliki luas lahan terbakar terbanyak dengan luas 554,04 hektare, sementara yang paling sedikit terjadi di Kota Jambi dengan luas 4 hektare serta di Kabupaten Muaro jambi seluas 46,47 hektare.
Sedangkan total titik panas atau hotspot berdasarkan Satelit Aquare Terra dan Suomi NPP dari pada 1 Januari hingga 30 September 2023 di Kabupaten Batanghari (242 titik), Muaro Jambi (58 titik) dan Kota Jambi (2 titik).
Terakhir Mayor Jonni berpesan kepada masyarakat, Apabila ada melihat indikasi kebakaran hutan dan lahan, dan ada informasi oknum yang ingin membakar lahan, maka segera laporkan ke Posko Karhutla terdekat,” pungkasnya.