Papua, SRIWIJAYADAILY – Terkait klaim dari Gerombolan KST bahwa telah membunuh Aparat Keamanan TNI Polri secara brutal dan sadis di wilayah Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan, Senin (5/12/2022).
Hal tersebut dikatakan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman, S.I.P., M.H., melalui keterangan tertulisnya melalui pesan WhatsApp, Senin (12/12/2022).
Lebih lanjut, Kapendam menyampaikan bahwa pernyataan itu adalah tidak benar dan merupakan berita HOAX, yang sejatinya untuk menutupi aksi brutal dan sadis dari Gerombolan KST yang telah membunuh warga sipil dengan tidak berperikemanusiaan dengan mengabaikan HAM.
Adapun 2 orang korban yang meninggal dunia dari Aksi brutal dan sadis gerombolan KST Ngalum Kupel adalah warga sipil yaitu Sdr. LA dan LU yang berprofesi sebagai Tukang Ojek Pangkalan Kali Okse di Kampung Mangabib, Distrik Oksebang, Senin (5/12/2022) lalu, ungkapnya. (**)