TOB Berberati Kembali Mendapat Apresiasi Dari Tim COE Sinyal PAN Bersama Gerindra di Pilgub Jambi 2024, Zulhas Titip Al Haris ke Prabowo 172 Pasukan Penjaga Perdamaian Dunia KIZI TNI Kontingen Garuda XX-T Monusco Tiba Di Indonesia Wakasad : Tugas Prajurit Adalah Menciptakan Kedamaian dan Rasa Aman KRI Diponegoro-365 Laksanakan Latihan Bersama Dengan LAF-Air Force

Home / Warta TNI

Rabu, 17 Januari 2024 - 17:06 WIB

Jembatan Gantung Putus, Anggota Koramil Gunung Megang Bantu Evakuasi Warga

SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Pasca putusnya jembatan penghubung Desa Kahuripan dan Desa Kuripan Selatan, anggota Koramil 404-04/Gunung Megang membantu evakuasi warga yang terdampak.

Hal itu dikatakan Dandim 0404/Muara Enim Letkol Inf.Nugraha SH, MIP. dalam rilis tertulisnya di Muara Enim, Sumsel, Rabu (17/01/2024).

Diungkapkan Dandim, pada hari Rabu (17/01) sungai Lematang meluap dan arus air yang deras menyebabkan terputusnya jembatan gantung yang berada di kecamatan Empat Petyla Dangku, Muara Enim, Sumsel.

“Dinihari sekitar pukul 04:30 WiB, sungai Lematang meluap dan arus yang deras menyebabkan tiang pondasi jembatan gantung mengalami miring dan roboh,”ujar Nugraha.

Baca :  Bahagia Itu Sederhana, Bisa Naik Mobil Patroli TNI Saja, Anak-Anak SD Ini Sudah Senang Sekali!

“Menyebabkan jembatan gantung pun putus sehingga berdampak terhadap aktivitas masyarakat seperti ke kebun, sekolah dan kerja,”imbuhnya.

Atas laporan dari masyarakat, lanjut dia, Camat Empat Petulai serta perangkat desa dan personel Koramil 0404-04/GM meninjau ke lokasi.

“Selain mengecek kondisi jembatan gantung dan kondisi debet air, juga memberikan himbauan kepada masyarakat sekitar serta membantu evakuasi warga yang terdampak dari meluapnya air sungai Lematang,”ucap Nugraha.

Baca :  Panglima TNI : Hati-Hati dan Teliti Dalam Bertindak, Serta Selalu Menjaga Kewaspadaan Dimanapun Berada

Untuk diketahui, jembatan Gantung Lematang yang memiliki panjang 218 meter dan lebar 1,5 meter serta kapasitas muatan 1,5 Ton itu dibangun tahun 2015.

“Sejak dibangun, jembatan belum ada perbaikan sehingga memungkinkan kondisinya sudah tidak kokoh saat diterjang arus deras,”terangnya lebih lanjut.

Adapun personel dari Koramil yang terjun dalam evakuasi itu, katanya kemudian, yaitu Pelda Jeri Kurniawan, Sertu Topan Suralaga dan Kopda Sarbi Dony.

“Mereka di koordinir Danramil yaitu Kapten Akhir Jawandi.,”tandas dia.

Baca :  Warga Di Perbatasan Peroleh Wakaf Al-Quran Dari Satgas Pamtas Yonarhanud 12/SBP

Terpisah, Danramil 0404-04/GM Kapten Akhir Jawandi sampaikan, selain menggunakan perahu, untuk lalu lintas menuju kedua desa melalui jalan alternatif Musi Hutan Persada (HMP) Desa Banuayu.

“Yaitu memutar dari simpang Belimbing atau Jembatan Gantung Dangku. Namun dengan kondisi saat ini, air yang deras, warga belum berani menyeberang menggunakan perahu,” ujar dia.

“Hingga siang ini anggota kami, masih terus membantu masyarakat yang terdampak meluapnya air dan jembatan gantung yang putus,”tutup Danramil.**

Share :

Baca Juga

Warta TNI

Menyatu Dengan Masyarakat Tolikara, Satgas Yonif Raider 142/KJ Hadiri Acara Pernikahan Dan Prosesi Adat Bakar Batu

Warta TNI

Bekali Ilmu Agama Sejak Dini, Personel Satgas Pamtas RI-PNG Ajari Anak-anak Mengaji

Warta TNI

Antisipasi Karhutla, Babinsa Kodim 0403/OKU Patroli Titik Hotspot

Daerah

Malam Keagungan Melayu Jambi Dihadiri Danrem 042/Gapu

Warta TNI

Berhasil Ungkap Peredaran Narkoba dan Berantas Judi, Babinsa Ini Disapa Kasad

Warta TNI

Jalin Tali Silaturahmi, Dandim Jambi Sambangi Tokoh Masyarakat

Warta TNI

Senyum Tawa Anak-Anak Saat Berlari Bersama Satgas TNI 142/KJ

Warta TNI

Pangdam XVII/Cenderawasih : Kehadiran Prajurit TNI Harus Menjadi Solusi Dalam Mengatasi Kesulitan Rakyat