172 Pasukan Penjaga Perdamaian Dunia KIZI TNI Kontingen Garuda XX-T Monusco Tiba Di Indonesia Wakasad : Tugas Prajurit Adalah Menciptakan Kedamaian dan Rasa Aman KRI Diponegoro-365 Laksanakan Latihan Bersama Dengan LAF-Air Force Panglima TNI Kunjungi Special Air Service Regiment (SASR) Langkah Budi Setiawan Kian Mantap Menatap Pilwako Jambi 2024

Home / Nasional / Warta TNI

Minggu, 3 Desember 2023 - 21:43 WIB

Letjen (Purn) Doni Monardo Wafat, Ini Sepak Terjangnya Semasa Hidup

SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB, Letnan Jenderal (Letjen) Purnawirawan Doni Monardo telah tutup usia. Doni menghembuskan nafas terakhir pukul 17.35 WIB di Rumah Sakit (RS) Siloam, Semanggi, Jakarta.

“Telah meninggal dunia Letjen Purn DR HC Doni Monardo, (Kelahiran 10 Mei 1963) pada hari Ahad 3 Desember 2023 pukul 17.35 WIB,” kata Staf Khusus Kepala BNPB 2019-2021 Egy Massadiah, Minggu (3/12/2023).

Doni merupakan salah satu pejabat yang terlibat aktif menangani Covid-19 di Indonesia, namanya mentereng di mata publik saat berperan sebagai Kepala Satgas COVID-19 pada 2020. Presiden Joko Widodo menunjuknya sebagai Kepala Satgas Covid dalam Keputusan Presiden RI Nomor 7 Tahun 2020.

Setelah selesai menjalankan tugas sebagai Kepala BNPB sejak 2019, dan Kepala Satgas Covid, ia dipercaya Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebagai Komisaris Utama PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) atau Inalum sesuai hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan perseroan pada Juni 2021.

Lalu, pada Oktober 2022, ia dilibatkan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD sebagai anggota gabungan independen pencari fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan.

Baca :  Komsos Dengan Perangkat Kelurahan, Digunakan Babinsa Sebagai Koordinasi dan Komunikasi Dua Arah

Siapa Letjen Doni Monardo. Berikut “sebuah catatan kecil” yang berhasil dirangkum awak media dari berbagai sumber.

Perwira tinggi TNI putra pasangan Letnan Kolonel CPM Nasrul Saat dan Roeslina dilantik Presiden Joko WIdodo menjadi Kepala BNPB, Rabu, 9 Januari 2019.

Sebelumnya, alumni SMA Negeri 1 Padang (Sumatera Barat) kelahiran Kota Cimahi (Jawa Barat), 10 Mei 1968 ini adalah Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional ke-14, selama kurang lebih 10 bulan. Tepatnya dari 14 Maret 2019-9 Januari 2019.

Doni, begitu nama yang selalu tertera di pakaian dinasnya, menikah dengan ‘mantan pacarnya’ Santi Ariviani tahun 1992.

Adapun ketiga buah hati mereka yaitu Azzianti Riani Monardo (1993), Reizalka Dwika Monardo (1997) dan Adelwin Azel Monardo (2003)

Sebelum menjabat Sekretaris Jenderal Dewan Ketahanan Nasional, alumni Akademi Militer (Akmil) 1985 ini menjabat Panglima Komando Daerah Militer (Pandam) III/Siliwangi sejak 27 Oktober 2017 – 19 Maret 2018. Kala itu tentu pangkatnya baru Bintang 2, Mayor Jenderal.

Baca :  Rumuskan Strategi Efisiensi dan Efektivitas Program, TNI AD Gelar Rakornis TMMD ke-120

Doni merupakan Pandam III/Siliwangi ke-41. Dia menggantikan mantan Komandan Kodim 0303/Bengkalis Mayor Jenderal Muhammad Herindra yang saat ini menjabat Inspektur Jenderal TNI (Letjen TNI).

Sebelum menjabat Pangdam III/Siliwangi, Doni terlebih dahulu sebagai Pangdam XVI/Pattimura yang ke-25 (25 Juli 2015-27 Oktober 2017).

Selama menjabat sebagai Pangdam XVI/Pattimura, Doni yang bertugas di Maluku-Maluku Utara ini meraih gelar kehormatan Kota Ambon.

Hal tersebut tertera dalam Surat Keputusan DPRD Kota Ambon Nomor : 16/KPTS/DPRD/2017 tanggal 13 November 2017 Tentang Persetujuan DPRD Terhadap Usulan Pemberian Gelar ‘Warga Kehormatan Kota Ambon’ kepada Mayjen TNI Doni Monardo.

Sedangkan sebelum menjabat Pangdam XVI/Pattimura, Doni yang berpengalaman di bidang infantri ini adalah Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus ke-27 (5 September 2014-25 Juli 2015). Jabatan strategis ini beralih kepada Doni, dari Mayjen TNI Agus Sutomo.

Sedangkan penggantinya adalah Muhammad Herindra yang digantikkannya Pangdam III/Siliwangi.

Nama Doni Monardo harum ketika ditugaskan Presiden Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi Wakil Komando Satuan Tugas untuk membebaskan kapal MV Sinar Kudus yang dibajak perompak Somalia. Atas keberhasilan itu pangkat Doni dinaikkan setingkat menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen)

Baca :  Koperasi Primkoppabri Kota Jambi Gelar RAT, Ini Pesan Ketua DPD Pepabri Propinsi Jambi

Bintangnya makin terang ketika menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Dan Paspampres) pada 2012.

Jabatan strategis tersebut diamanatkan usai Doni mengikuti pendidikan Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XVIII) di Lemhannas selama empat bulan.

Mantan Danyonif Raider 900/Satya Bhakti Wirottama Kodam IX/Udayana (1999-2001) yang kini berubah menjadi Yonif 741/Satya Bhakti Wirottama ini merupakan Dan Paspampres ke-20 yang dijabatnya 15 Juni 2012-5 September 2014.

Selama bertugas mengawal orang nomor satu di Republik Indonesia, Seskoad (1999) ini sudah mengikuti kunjungan Presiden Indonesia ke 27 negara di dunia.

Letjen TNI Purn Dr. (HC) Doni Monardo saat ini juga masih menjabat Ketua Umum PPAD masa Bakti 2021-2026, dimana Doni terpilih melalui Munas IV PPAD pada 14-15 Desember 2021 menggantikan Letjen TNI Purn Kiki Syahnakri.

“Selamat Jalan Jenderal Doni. Semoga Allah SWT mengampuni segala dosa dan kesalahan Almarhum serta memasukkannya ke dalam surga-Nya,”.

“Pengabdian mu kepada bangsa dan negara akan selalu dikenang”.

Share :

Baca Juga

Warta TNI

Delegasi Militer Arab Saudi dan TNI Bertemu Bahas Kerja Sama Pembinaan Mental Prajurit

Warta TNI

Peran Koramil 05/Sengeti Dalam Kegiatan Ospek Siswa Baru Di SMAN 2 Muaro Jambi

Nasional

Kemen PPPA Sahkan SOP Pelayanan Terpadu Korban dan Saksi Perdagangan Orang

Warta TNI

TNI Commander Awarded the Title of Ksatria Padma Dharma Utama at Puri Ageng Blahbatuh

Warta TNI

TNI – Polri Di Jambi Kawal Ketat Kedatangan Vaksin Sampai Gudang Penyimpanan

Warta TNI

Peran TNI Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Di Pedesaan Melalui TMMD

Warta TNI

Resmi Jabat Dandim 0415/Jambi, Letkol Arm Eko Pristiono Disambut Tarian Sekapur Sirih

Warta TNI

Peringati HUT Ke-77 Persit KCK Korem 042 Gelar Baksos dan Tanam Pohon