Tutup Apel Dansat 2024, TNI AD Lepas Tukik dan Burung ke Alam Liar Babinsa Ampel Hadiri Tradisi Grebeg Air Bersih Halal Bihalal Ala Pendam II/Swj Dengan Disperkim Sumsel Uji Kemampuan Fisik dan Mental Siswa Diktukba, Dodik Secaba Gelar Latihan Lintas Medan Kaajendam II/Swj Pimpin Acara Tradisi Korps Raport Masuk & Pindah Satuan

Home / Daerah / Nasional

Rabu, 30 Maret 2022 - 14:00 WIB

Presiden Apresiasi Peran Desa Dalam Penanganan Pandemi

SRIWIJAYADAILY.CO.ID – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan apresiasi atas peran pemerintah desa dalam penanganan pandemi COVID-19 sehingga situasi pandemi di tanah air saat ini menjadi relatif terkendali pada level yang rendah.

Hal tersebut disampaikan Presiden saat membuka Silaturahmi Nasional Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Silatnas APDESI) yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (29/03/2022) siang.

“Varian Omicron 64.000 (kasus) saat tinggi-tingginya, saat itu di pertengahan Februari. Kemarin sore 2.700 (kasus) alhamdulillah, dari 64.700 turun menjadi 2.700 (kasus). Ini juga berkat kerja keras Bapak-Ibu semuanya dalam memberitahu masyarakat, dalam menganjurkan masyarakat untuk vaksinasi, untuk memakai masker, untuk menjaga jarak, untuk cuci tangan,” ujarnya.

Baca :  Budi Setiawan : Anak Muda Merupakan Aset Bangsa

Presiden mengungkapkan, kontribusi jajaran pemerintah desa dalam penanganan pandemi ini adalah hal yang unik yang tidak dimiliki oleh negara lain.

“Peran Bapak-Ibu sekalian ini yang tidak ada di negara-negara lain. Mereka terkonsentrasi penyelesaiannya di rumah sakit, kita ini tidak, gotong-royong sampai ke jajaran yang paling bawah,” ujarnya.

Peran jajaran pemerintah desa, lanjut Presiden, juga terlihat dalam mempercepat laju vaksinasi kepada masyarakat. Saat ini cakupan vaksinasi di tanah air telah mencapai 374 juta dosis.

Baca :  Wujudkan Provinsi Jambi yang Berprestasi, Budi Setiawan Ajak Seluruh Pengurus KONI Selalu Jaga Kekompakan

“Itu juga berkat Bapak-Ibu semuanya dalam mengajak masyarakat untuk ikut divaksin. 374 juta itu bukan angka kecil lho, menyuntikkan 374 juta kali itu bukan gampang, tapi kita bisa melakukan karena sekali lagi, gotong-royong kita,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kepala Negara pun meminta agar jajaran pemerintah desa untuk mendorong masyarakat untuk melakukan vaksinasi dosis lanjutan atau booster. Saat ini cakupan vaksinasi tersebut masih berada di kisaran 20 juta dosis atau 9,6 persen dari target.

Baca :  Koperasi Primkoppabri Kota Jambi Gelar RAT, Ini Pesan Ketua DPD Pepabri Propinsi Jambi

“Mari kita dorong lagi masyarakat untuk ikut vaksin booster. Agar memproteksi/melindungi rakyat kita dari COVID-19, dari varian-varian baru yang ada. Kalau kena pun, kalau sudah booster itu kalau kena pun ringan, bahkan banyak yang tidak merasa kena padahal dia kena,” pungkasnya.

Turut mendampingi Presiden dalam kegiatan antara lain Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar, serta Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

Share :

Baca Juga

Nasional

Antisipasi Kemungkinan Ancaman Militer, Menhan Perkuat Ketahanan Nasional

Daerah

Pangdam II/Sriwijaya Hadiri Upacara Pembukaan Jambore Daerah Sumsel 2021

Nasional

Kepala BNN: Prestasi dan Olahraga Minimalisir Penyalahgunaan Narkoba

Nasional

Instead of a Sports Fan, Become a Sports Participant

Nasional

Jadwal Pemilu 2024 Sudah Ditetapkan, Presiden Pastikan Tak Ada Penundaan

Daerah

Ketum KONI Provinsi Jambi Budi Setiawan Tinjau Atlet Catur Yang Sedang Berlaga Di Porwil

Daerah

Budi Setiawan Optimis Cabor Panahan Berpeluang Mendapat Tiket PON Sumut Aceh

Nasional

Bawaslu Tetapkan Penanggung Jawab Divisi